Apa Itu Margin Call?
Margin call terjadi dalam trading ketika ekuitas pada akun trading turun di bawah batas tertentu yang ditentukan oleh broker. Ini terjadi ketika kerugian pada posisi trading melebihi dana yang tersedia di akun. Margin call adalah permintaan dari broker untuk menambahkan dana tambahan ke akun agar dapat mempertahankan posisi terbuka.
Kapan Margin Call Terjadi
Margin call terjadi ketika ekuitas pada akun trading turun di bawah level margin yang ditentukan oleh broker. Level margin biasanya diukur sebagai persentase dari margin yang digunakan oleh posisi. Jika ekuitas jatuh di bawah persentase tersebut, broker dapat memberikan margin call.
Kenapa Harus Dihindari
Risiko Likuidasi Posisi:
Jika trader tidak menanggapi margin call dan tidak menambahkan dana ke akun, broker dapat memutuskan untuk menutup sebagian atau semua posisi terbuka untuk melindungi dana mereka.
Kerugian Besar
Margin call dapat menjadi tanda bahwa trader telah mengalami kerugian yang signifikan. Jika posisi ditutup pada saat margin call, kerugian dapat menjadi lebih besar.
Pertimbangan Psikologis
Margin call dapat menyebabkan stres dan ketidakpastian, mempengaruhi keputusan trading yang lebih lanjut dan kesejahteraan emosional trader.
Cara Menghindari Margin Call
Manajemen Risiko yang Baik
Tentukan volume perdagangan yang sesuai dengan toleransi risiko yang bisa kamu terima. Hindari membuka posisi perdagangan yang terlalu besar relative terhadap ukuran akun (modal).
Pemahaman Terhadap Leverage
Pahami penggunaan leverage dan batasannya. Leverage yang tinggi dapat memperbesar potensi keuntungan, tetapi juga risiko margin call.
Stop-Loss Orders
Gunakan stop-loss orders untuk melindungi posisi dari kerugian yang berlebihan. Stop-loss membantu menjaga risiko dan mencegah penurunan ekuitas yang ekstrem.
Pemantauan Akun Secara Teratur
Selalu perhatikan saldo akun, margin yang digunakan, dan level ekuitas. Ini memberikan gambaran real-time tentang risiko margin call.
Pendanaan yang Cukup
Pastikan akun memiliki dana yang cukup untuk menutup kerugian yang mungkin terjadi. Hindari over-leveraging dan pertimbangkan untuk memiliki dana cadangan.
Melakukan manajemen risiko yang cermat dan memahami sepenuhnya kondisi akun trading dapat membantu menghindari margin call. Trader yang berpengalaman sering kali memprioritaskan perlindungan modal dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk meminimalkan risiko margin call.
Posting Komentar